Jumat, 01 Maret 2013

IKLAN





1. Jual itik



2. Jual telur itik

 

3. Jual ayam kampung

    

Jika Anda berminat dapat mengunjungi di alamat :
 RT 01 RW 01, Dusun Karang Aglik, Desa Kedungsri, Kec. Butuh, Kab.Purworejo. Rumah di perbatasan desa kedung agung, dekat sungai
Pemilik Bapak Tugino




Jumat, 22 Februari 2013

KEBIASAAN


Banyak orang yang menyukai kupu-kupu yang indah, akan tetapi sebaliknya jarang orang yang tidak merasa jijik pada ulat, padahal keduanya adalah makhluk yang sama. Semua jenis kupu-kupu dan ngengat melalui tahap-tahap hidup sebagai telur, ulat, kepompong, dan akhirnya bermetamorfosa menjadi kupu-kupu atau ngengat.
Kupu-kupu umumnya hidup dengan mengisap madu bunga (nektar/ sari kembang). Akan tetapi beberapa jenisnya menyukai cairan yang diisap dari buah-buahan yang jatuh di tanah dan membusuk, daging bangkai, kotoran burung, dan tanah basah.
Berbeda dengan kupu-kupu, ulat hidup terutama dengan memakan daun-daunan. Ulat-ulat ini sangat rakus, akan tetapi umumnya masing-masing jenis ulat berspesialisasi memakan daun dari jenis-jenis tumbuhan yang tertentu saja. Sehingga kehadiran suatu jenis kupu-kupu di suatu tempat, juga ditentukan oleh ketersediaan tumbuhan yang menjadi inang dari ulatnya.

Kupu-kupu dan Manusia

Kupu-kupu dan ngengat dikenal sebagai serangga penyerbuk tanaman, yang membantu bunga-bunga berkembang menjadi buah. Sehingga bagi petani, dan orang pada umumnya, kupu-kupu ini sangat bermanfaat untuk membantu jalannya penyerbukan tanaman.
Pada pihak yang lain, berjenis-jenis ulat diketahui sebagai hama yang rakus. Bukan hanya tanaman semusim yang dimangsanya, namun juga pohon buah-buahan dan pohon pada umumnya dapat habis digunduli daunnya oleh hama ulat dalam waktu yang relatif singkat. Banyak jenis hama ulat, terutama dari jenis-jenis ngengat yang menjadi hama pertanian yang serius.
Untuk memanfaatkan keindahan beberapa jenisnya, kini orang mengembangkan peternakan kupu-kupu.


Sabtu, 09 Februari 2013

7 jenis kupu-kupu paling menakjubkan di dunia


Seperti Halnya Ekosistem yang bisa hancur akibat desakan dari pertumbuhan manusia ke daerah alam, jumlah beberapa spesies hewan mulai menurun seiring hilangnya habitat mereka.

Di antara banyak hewan yang mungkin akan benar-benar hilang dari bumi ada beberapa spesies yang dapat dikatakan sebagai "karya seni dari alam", itulah kupu-kupu yang berwarna dan bermotif indah yang jumlahnya berkurang dari hari ke hari.

Berikut Ini Daftar 7 Kupu-Kupu Yang Paling Menakjubkan Di Dunia !!!

1. Purple Spotted Swallowtail


Kupu-kupu Purple Spotted Swallowtail adalah kupu-kupu yang tidak diragukan lagi keindahannya, tapi habitatnya semakin terancam. Hanya dapat ditemukan di dataran tinggi Papua Nugini, kupu-kupu indah ini berasal dari keluarga Papilionidae, dan merupakan kupu-kupu yang sangat langka.

2. Red Lacewing


Ada banyak jenis kupu-kupu indah yang mendiami daerah-daerah di Filipina, di antaranya adalah jenis Red Lacewing. Kupu-kupu ini bukanlah kupu-kupu yang termasuk dalam kategori terancam punah dan dapat dengan mudah ditemui di India, Nepal, China dan Indonesia. Dengan warna yang mencolok serta pola yang kompleks, kupu-kupu ini memang dapat dikatakan sebuah karya seni.

3. Blue Morpho


Kupu-kupu jenis ini merupakan jenis kupu-kupu yang memiliki warna biru metalik. Di seluruh dunia, rata-rata orang menyukai warna biru, sehingga banyak yang menyukai jenis kupu-kupu ini. Warnanya mengkilap irama sehingga membuatnya beda dalam penampilan. Kupu-Kupu Blue Morpho, memiliki lebar sayap hingga 8 inchi, jenis ini ditemukan di daerah Amerika Tengah dan Selatan serta di Meksiko.

4. Leopard Lacewing


Daerah Timur dunia adalah rumah bagi beberapa spesies kupu-kupu yang menarik, tapi mungkin yang paling mencolok adalah Lacewing Leopard. Berwarna cerah, dengan skema yang benar-benar unik dari pola di sayap. Jenis ini dapat ditemukan di India, Cina, Malaysia dan Singapura.

5. Peacock Butterfly



Eropa memiliki banyak jumlah spesies kupu-kupu indah, meskipun mungkin yang tercantik dan paling berwarna adalah Peacock Butterfly. Merupakan jenis yang artistik dalam hal penampilan. Jenis kupu-kupu yang menakjubkan ini dapat ditemukan di Eropa dan di daerah beriklim sedang di Asia. Jenis ini bukanlah kupu-kupu besar, dasar warna pada sayap adalah warna merah berkarat, dan ujung sayap masing-masing mempunyai motif

6. Australian Painted Lady



Benua Australia mungkin sebagian besar tertutupi oleh gurun, tetapi disana masih terdapat salah satu kupu-kupu yang paling menakjubkan di dunia yang bernama Australia Painted Lady. Selain di Australia jenis ini juga dapat ditemukan di New Zealand.

Makhluk-makhluk yg sangat berwarna ini biasanya bermigrasi ke selatan dalam jumlah besar dari negara-negara bagian utara seperti Queensland dan New South Wales. Migrasi ini memberikan pemandangan yang luar biasa dari ribuan makhluk hidup dengan warna yang cerah dan bermotif unik.

7. Monarch Butterfly



Amerika Utara adalah rumah bagi "karya seni hidup" yang lain, yaitu Monarch Butterfly yang terkenal dengan motif sayap seperti jeruk dengan pola hitam, dan lebar sayap sekitar 4 inchi.

Kupu-kupu ini sangat populer karena migrasi mereka ke selatan dan kembali ke utara pada musim panas. Peristiwa Ini adalah seni hidup pada skala yang monumental.

Siklus Hidup Kupu-kupu


Kupu-kupu sedang mengawan
 
Banyak yang percaya bahwa kupu-kupu memiliki umur yang sangat singkat. Sebenarnya, kupu-kupu dewasa mampu hidup selama seminggu maupun hampir setahun tergantung pada spesiesnya. Kebanyakan spesies melalui tingkat larva yang agak lama, dan ada yang mampu menjadi dorman ketika dalam tingkat pupa atau telur agar dapat mengarungi musim dingin.
Kupu-kupu bisa bertelur sekali atau banyak kali setiap tahun. Jumlah keturunan setahun berbeda pada pengaruh iklim, yang mana kupu-kupu yang tinggal di daerah tropis mampu bertelur lebih sekali dalam setahun.

Telur

Telur kupu-kupu Ariadne merione
Telur kupu-kupu dilindungi oleh kulit berabung keras yang disebut khorion ditutupi dengan lapisan anti lilin yang melindungi telur dari terjemur sebelum larva sempat berkembang sepenuhnya., Setiap telur memiliki pori-pori berbentuk corong yang halus di satu ujungnya, yaitu mikropil  yang bertujuan memungkinkan masuknya sperma untuk bergabung dengan sel telur. Lain spesies lain ukuran telurnya, namun semua telur kupu-kupu berbentuk bola maupun ovat.
Telur kupu-kupu dilekatkan pada daun dengan bahan perekat khusus yang cepat mengeras. Bila mengeras, bahan itu berkontraksi dan membengkokkan bentuk telur. Perekat ini mudah dilihat membentuk bahan meniskus yang mengelilingi tapak setiap telur. Perekat ini jugalah yang diproduksi oleh pupa untuk mengikat seta-seta kremaster. Perekat ini sungguh keras sampai lapik sutra yang melekatkan seta-seta tidak bisa dipisahkan.
Telur kupu-kupu selalu diletakkan pada tumbuhan. Setiap spesies kupu-kupu memiliki rentang tumbuhan perumah yang sendiri, baik yang hanya satu spesies maupun berbagai spesies. Tingkat telur dilalui selama beberapa minggu untuk kebanyakan kupu-kupu, tetapi telur yang keluar tidak lama sebelum musim dingin, terutama di daerah beriklim sedang, harus melalui tingkat diapaus (istirahat) dan hanya menetas di musim semi. Ada spesies kupu-kupu yang lain yang bisa bertelur pada musim semi agar telur dapat menetas pada musim panas.

Ulat

Larva kupu-kupu, yaitu ulat, memakan daun tumbuhan dan menghabiskan seluruh waktunya sebagai beluncas untuk mencari makanan. Kebanyakan beluncas adalah maun, tetapi ada beberapa spesies seperti Spalgis epius dan Liphyra brassolis yang memakan serangga.
Beberapa larva, terutama yang tergolong dalam Lycaenidae, menjalin hubungan yang saling menguntungkan dengan semut. Beluncas berhubungan dengan semut dengan menggunakan getaran yang dipancarkan melalui substrat di samping merembeskan sinyal kimia. Semut sedikit banyak melindungi larva ini; sebagai balasan, larva menolong semut mengumpulkan rembesan madu.
Beluncas membesar melalui serantaian tingkat yang disebut instar. Menjelang akhir setiap instar, larva menjalani proses yang disebut apolisis, yang mana kulit ari, yaitu lapisan luar keras yang terbuat dari campuran kitin dan protein-protein khusus, dikeluarkan dari epidermis yang lembut di bawahnya, maka epidermis membentuk kulit ari yang baru di bawah. Di akhir setiap instar, larva itu bersalin kulit lamanya, maka kulit baru berkembang lalu mengeras dan menghasilkan pigmen dengan cepat. Proses menyalin kulit ini bisa memakan waktu berhari-hari. Corak kepak kupu-kupu mulai berkembang pada tubuh beluncas menjelang instar yang terakhir.
Ulat kupu-kupu memiliki tiga pasang kaki tetap pada segmen toraks dan tidak lebih enam pasang prokaki yang tumbuh pada segmen abdomen. Pada prokaki ini ada gegelang kait halus yaitu krusye yang membantu beluncas menggenggam substrat.
Beberapa ulat bisa menggembungkan sesebahagian kepalanya supaya mirip ular sebagai langkah pertahanan. Ada juga yang dilengkapi dengan mata palsu agar lebih efisien. Beberapa beluncas memiliki struktur khusus bergelar osmeterium yang dibokongkan untuk merembeskan bahan kimia yang busuk pada tujuan pertahanan juga.
Tumbuhan perumah sering mengandung bahan beracun di dalamnya yang dapat dipisahkan oleh beluncas untuk disimpan sampai tingkat dewasa agar tidak sedap dimakan burung dan predator-predator yang sejenisnya. Ketidaksedapan ini diperlihatkan dengan warna-warna peringatan merah, jingga, hitam atau putih, dalam kebiasaan yang dikenal sebagai aposematisme. Bahan-bahan beracun dalam tumbuhan sering dikembangkan khusus untuk melindungi tumbuhan dari dimakan oleh serangga. Namun, serangga berhasil mengembangkan langkah balas atau memanfaatkan toksin-toksin ini untuk kemandirian dirinya. "Perlombaan senjata" ini telah memicu evolusi bersama sesama serangga dan tumbuhan perumahnya.